GAMBAR LOKASI TANAH KAVLINGAN JALAN LINGKAR PARIT ATMO BAGANSIAPIAPI KEC. BANGKO KAB. ROKAN HILIR - RIAU

LIRIK LAGU ELSURAYA MEDAN DAN LAGU LAGU MAHER ZEIN

EL SURAYA MEDAN                       SADARLAH INSAN

SADARLAH ENGKAU WAHAI INSAN

WALAU HARTAMU BERPASIR INTAN

HARTA DAN BENDA TIDAK KAN KEKAL

ILMU DAN AMAL YANG MENJADI BEKAL

DI SAMPING DIRIMU TIAP SAAT MENGIRINGMU

KELIANG LAHAT

BILA ENGKAU TLAH MENUTUP

MATA HARTA BENDAMU SUDAH PASTI TINGGAL

TAK DAPAT DIBAWA LAGI SERTA

SELAIN HANYA JASA DAN AMAL

BILA ENGKAU TLAH MENUTUP

MATA HARTA BENDAMU SUDAH PASTI TINGGAL

TAK DAPAT DIBAWA LAGI SERTA

SELAIN HANYA JASA DAN AMAL

BILA NAFAS TINGGALKAN BADAN

TINGGALLAH JASAD YANG TIDAK BERNYAWA

HANYA KAPAS DAN KAIN KAFAN

SERTA AMAL YANG DIBAWA

SEBELUM ENGKAU MENUTUP MATA

JAGA LIDAHMU TURUN DAN NAIK

LUKA YANG DIBUAT KATA KATA

SUKARLAH IA MENJADI BAIK

SEBELUM ENGKAU MENUTUP MATA

JAGA LIDAHMU TURUN DAN NAIK

LUKA YANG DIBUAT KATA KATA

SUKARLAH IA MENJADI BAIK

INGATLAH ENGKAU WAHAI INSAN

LEMAH LEMBUT DALAM TUTUR DAN SAPA

DALAM HATI IA BERPESAN SETIAP SAAT TAK LUPA

SELAGI ENGKAU SENANG DAN MEWAH

INGATLAH TUHAN MU SENANTIASA

AGAR TUHAN JUGA TIDAK LENGAH

MENGINGATMU DIKALA SUSAH

SADARLAH ENGKAU WAHAI INSAN

HARTA BENDA BUKAN LAH SEPERTI

HADIAH BERUPA BINGKISAN

YANG AKAN DIBAWA MATI

SADARLAH ENGKAU WAHAI INSAN

WALAU HARTAMU BERPASIR INTAN

HARTA DAN BENDA TIDAK KAN KEKAL

ILMU DAN AMAL YANG MENJADI BEKAL

DI SAMPING DIRIMU TIAP SAAT MENGIRINGMU

KELIANG LAHAT

EL SURAYA MEDAN                                   DO’A DAN AIR MATA

WALAUPUN ENGKAU TELAH PERGI

BIARPUN LUKA PEDIH TERASA

WALAUPUN ENGKAU TELAH PERGI

BIARPUN LUKA PEDIH TERASA

AKU BERDOA PETANG DAN PAGI

ENGKAU BAHGIA SEPANJANG MASA

AKU BERDOA PETANG DAN PAGI

ENGKAU BAHGIA SEPANJANG MASA

USAH DIKENANG MASA YANG LALU

JANGAN DIINGAT MASA YANG LEWAT

BUATLAH IA LAKSANA TUGU

TEMPAT ZIARAH KALA TERINGAT

USAH DIKENANG MASA YANG LALU

JANGAN DIINGAT MASA YANG LEWAT

BUATLAH IA LAKSANA TUGU

TEMPAT ZIARAH KALA TERINGAT

BIARLAH AKU JAUHKAN DIRI

DENGAN SEGALA MACAM DERITA

KARENA AKU TAK DAPAT MEMBERI

SELAIN KELUH DAN AIR MATA

BIARLAH AKU JAUHKAN DIRI

DENGAN SEGALA MACAM DERITA

KARENA AKU TAK DAPAT MEMBERI

SELAIN KELUH DAN AIR MATA

AKU BERMOHON SENANTIASA

PADA ILAHI LEPAS SEMBAHYANG

AKU BERMOHON SENANTIASA

PADA ILAHI LEPAS SEMBAHYANG

HIDUPMU BAHGIA SEPANJANG MASA

TEMAN KELILING BERTAMBAH SAYANG

HIDUPMU BAHGIA SEPANJANG MASA

TEMAN KELILING BERTAMBAH SAYANG

BILA KELAK DAKU TERKENANG

KU TARIK NAFAS KELUH DERITA

BILA KELAK DAKU TERKENANG

KU TARIK NAFAS KELUH DERITA

KU HAMPAR DUKA DIMALAM TENANG

KUIRINGI DOA DAN AIRMATA

KU HAMPAR DUKA DIMALAM TENANG

KUIRINGI DOA DAN AIRMATA

WALAUPUN ENGKAU TELAH PERGI

BIARPUN LUKA PEDIH TERASA

WALAUPUN ENGKAU TELAH PERGI

BIARPUN LUKA PEDIH TERASA

AKU BERDOA PETANG DAN PAGI

ENGKAU BAHGIA SEPANJANG MASA

AKU BERDOA PETANG DAN PAGI

ENGKAU BAHGIA SEPANJANG MASA

EL SURAYA MEDAN                          DOA DALAM IRAMA

OH TUHAN BERILAH KAMI HIDAYAH

DALAM MENGHARUNGI LAUTAN

OH TUHAN BERILAH KAMI HIDAYAH

DALAM MENGHARUNGI LAUTAN

JAUHI KAMI DARI TIPU DAN DAYA

HINDARI KAMI SETIAP HASUTAN

JAUHI KAMI DARI TIPU DAN DAYA

HINDARI KAMI SETIAP HASUTAN

OH TUHAN BERI KAMI PERTOLONGAN

DIKALA MENEMPUH BUKIT DAN KARANG

OH TUHAN BERI KAMI PERTOLONGAN

DIKALA MENEMPUH BUKIT DAN KARANG

LETAKKAN LAH KAMI DALAM GOLONGAN

ORANG ORANG YANG ENGKAU RIDHOI

LETAKKAN LAH KAMI DALAM GOLONGAN

ORANG ORANG YANG ENGKAU RIDHOI

OH TUHAN TERIMALAH MOHON DAN PINTA

SERANGKUM DOA DALAM KATA KATA

OH TUHAN TERIMALAH MOHON DAN PINTA

SERANGKUM DOA DALAM KATA KATA

KASIHILAH DUA IBU BAPAK TERCINTA

YANG TELAH LAMA HILANG DARI MATAKU

KASIHILAH DUA IBU BAPAK TERCINTA

YANG TELAH LAMA HILANG DARI MATAKU

AKHIRNYA KAMI MENADAH TANGAN

MENGHARAP KASIHMU SEPANJANG MASA

AKHIRNYA KAMI MENADAH TANGAN

MENGHARAP KASIHMU SEPANJANG MASA

JAUHI KAMI DARI TIAP RINTANGAN

HINDARI DIRI KAMI BERPUTUS ASA

JAUHI KAMI DARI TIAP RINTANGAN

HINDARI DIRI KAMI BERPUTUS ASA

EL SURAYA                             MOHON DAN PINTA

OH TUHANKU KUDATANG PADAMU

BERSIMPUH SUJUD MENADAH TANGAN

OH TUHANKU KUDATANG PADAMU

BERSIMPUH SUJUD MENADAH TANGAN

DAKU MENGHARAP BELAIAN KASIHMU

MOHON LINDUNGAN SEPANJANG JALAN

DAKU MENGHARAP BELAIAN KASIHMU

MOHON LINDUNGAN SEPANJANG JALAN

SEANDAINYA ENGKAU KASIHI DAKU

TUNJUKI DAKU JALAN

LURUS TERHAMPAR

SEANDAINYA ENGKAU KASIHI DAKU

TUNJUKI DAKU JALAN

LURUS TERHAMPAR

MOHON PENUHI DALAM DADAKU

IMAN DAN YAKIN DIIRING SABAR

MOHON PENUHI DALAM DADAKU

IMAN DAN YAKIN DIIRING SABAR

BILA ENGKAU KASIHKAN HAMBA

BERIKU SULUH DIGELAP MALAM

BILA ENGKAU KASIHKAN HAMBA

BERIKU SULUH DIGELAP MALAM

JANGAN BIARKAN DIRIKU HAMPA

MENAMBAH PADAT  PENGISI ALAM

JANGAN BIARKAN DIRIKU HAMPA

MENAMBAH PADAT PENGISI ALAM

BILA HIDUPKU HANYA TERNYATA

TIDAK ADA FAEDAH SEDIKIT JUA

BILA HIDUPKU HANYA TERNYATA

TIDAK ADA FAEDAH SEDIKIT JUA

PADAMU TUHAN DAKU MEMINTA

KEAMPUNANMU KALA BERSUA

PADAMU TUHAN DAKU MEMINTA

KEAMPUNANMU KALA BERSUA

EL SURAYA                                      PUSARA KASIH

DI BAWAH LAMBAIAN POHON SELASIH

DI LINGKUP ALAM SANGAT REDUP

DI BAWAH LAMBAIAN POHON SELASIH

DI LINGKUP ALAM SANGAT REDUP

DISANA KIRANYA WAHAI KASIH

TEMPAT TIRAHAN DIAKHIR HIDUP

DISANA KIRANYA WAHAI KASIH

TEMPAT TIRAHAN DIAKHIR HIDUP

SUNYI DUSUN SEJAK KAU TINGGALKAN

SEPI TEPIAN SEJAK KAU PERGI

SUNYI DUSUN SEJAK KAU TINGGALKAN

SEPI TEPIAN SEJAK KAU PERGI

RUMPUT BERSUSUN KETENGAH LAMAN

ALAM KELILING MENGHIBA HATI

BETUNG YANG RAMPAK RAMPAI DIHULU

KAMPUNG YANG TAMPAK RAMAI DAHULU

KINI HANYA TINGGAL KENANGAN

BETUNG YANG RAMPAK RAMPAI DIHULU

KAMPUNG YANG TAMPAK RAMAI DAHULU

KINI HANYA TINGGAL KENANGAN

           

INTRO

BETUNG YANG RAMPAK RAMPAI DIHULU

KAMPUNG YANG TAMPAK RAMAI DAHULU

KINI HANYA TINGGAL KENANGAN

SENTANA DAKU MENUTUP MATA

PINTAKU TEMAN MOHON SAMPAIKAN

AGAR JASADKU DIBAWA SERTA

PUSARA KASIH MOHON RANGKAIKAN

MOHON SIRAMKAN SETITIK AIR

TABURKAN ATASNYA BUNGA RAMPAI

MOHON SIRAMKAN SETITIK AIR

TABURKAN ATASNYA BUNGA RAMPAI

PAHATKAN NISAN SERANGKUM SYAIR

KELUH PUJANGGA KASIH TAK SAMPAI

PAHATKAN NISAN SERANGKUM SYAIR

KELUH PUJANGGAAAAAAA….. KASIH TAK SAMPAI

DI BAWAH LAMBAIAN POHON SELASIH

DI LINGKUP ALAM SANGAT REDUP

DISANA KIRANYA WAHAI KASIH

TEMPAT TIRAHAN DIAKHIR HIDUP

RAIHAN                                    PERISTIWA SUBUH

TABUH BERBUNYI GEMPARKAN ALAM SUNYI

BERKUMANDANG SUARA AZAN

MENDAYU MEMECAH SEPI

SELANG SELING SAHUTAN AYAM

TABUH BERBUNYI GEMPARKAN ALAM SUNYI

BERKUMANDANG SUARA AZAN

MENDAYU MEMECAH SEPI

SELANG SELING SAHUTAN AYAM

TETAPI INSAN KALAU PUN ADA HANYA

MATA YANG CELIK DIPEJAM LAGI

HATINYA PENUH BENCI BERDENGKURLAH KEMBALI

BEGITULAH PERISTIWA DISUBUH HARI

SUARA INSAN DI ALAM MIMPI

TABUH BERBUNYI GEMPARKAN ALAM SUNYI

BERKUMANDANG SUARA AZAN

MENDAYU MEMECAH SEPI

SELANG SELING SAHUTAN AYAM

AYUH BANGUNLAH TUNAIKAN PERINTAH ALLAH

SUJUD MENGHARAP KEAMPUNANNYA

BERSYUKURLAH  BANGKITLAH SEGERA

MOGA MENDAPAT KERIDHOANNYA

BEGITULAH PERISTIWA DI SUBUH HARI

SETIAP PAGI SETIAP HARI

TABUH BERBUNYI GEMPARKAN ALAM SUNYI

BERKUMANDANG SUARA AZAN

MENDAYU MEMECAH SEPI

SELANG SELING SAHUTAN AYAM

TABUH BERBUNYI GEMPARKAN ALAM SUNYI

BERKUMANDANG SUARA AZAN

MENDAYU MEMECAH SEPI

SELANG SELING SAHUTAN AYAM

TABUH BERBUNYI GEMPARKAN ALAM SUNYI

BERKUMANDANG SUARA AZAN

MENDAYU MEMECAH SEPI

SELANG SELING SAHUTAN AYAM

TABUH BERBUNYI GEMPARKAN ALAM SUNYI

BERKUMANDANG SUARA AZAN

MENDAYU MEMECAH SEPI

SELANG SELING SAHUTAN AYAM

HIJJAZ                                                           SELIMUT PUTIH

BILA ISRO’IL DATANG MEMANGGIL

JASAD TERBUJUR DIPEMBARINGAN

BILA ISRO’IL DATANG MEMANGGIL

JASAD TERBUJUR DIPEMBARINGAN

SELURUH TUBUH AKAN MENGGIGIL

SEKUJUR BADAN NAN KEDINGINAN

SELURUH TUBUH AKAN MENGGIGIL

SEKUJUR BADAN NAN KEDINGINAN

TIADA LAGI GUNANYA HARTA

KAWAN KARIB SANAK SAUDARA

BUDAYA MALU

IKO KEKATO DIBAWAH KO TAK NAK MENYINGGUNG SESIAPO DOH TAPI HANYO SEKEDAR BERBAGI PADO KEKAWAN KALAU KIO KIO  ELOK DITIMO KALAU TAK ELOK CAMPAK AN.

AWAK TAK PANDAI DOH TAPI BUAJA DAI KEPALO HUTAK  BEJAMBUL UYANG  CODIK

MALU MENJILAT MENGAMBIL MUKA
MALU MEMFITNAH SERTA DURHAKA
MALU BERKUASA DENGAN ANIAYA
MALU BERBUDI MENGHARAP BALASNYA

MALU MEMAKAI SIFAT MUNAFIK
LAIN DIMULUT LAIN DIHATI
MALU BERIYA TIDAK BERTITIK
SESUDAH DIATAS LUPAKAN JANJI

MALU MELAGAK MEMANDAI MANDAI
DIRI BODOH BERLAGAK TAHU
KERJA DIPEGANG TIDAK SELESAI
ORANG KEHILIR AWAK KEHULU

MALU TIDUR MENINGGI HARI
MEMBUANG UMUR TAK ADA FAEDAH
ORANG BERUNTUNG AWAK MERUGI
DUNIA AKHIRAT MENANGGUNG SUSAH

MALU MENJADI ORANG PENYEGAN
ORANG PENYEGAN MATI MERAGAN
ORANG PENYEGAN HIDUP MENYEMAN
ORANG PENYEGAN TIDUR BERHUJAN
ORANG PENYEGAN TAKKAN BERPINGGAN
ORANG PENYEGAN SAHABAT SETAN
ORANG PENYEGAN JATUH TERLENDAN

MALU BERSIKAP KASAR LANGGAR
TAK TAU HORMAT KECIL DAN BESAR
SOPAN DIBUANG SANTUN DILANGGAR
MUSUH BANYAK LAWAN BERTENGKAR

SUMBER : TUNJUK AJAR PETUAH ORANG TUA TUA  ( TENNAS EFFENDY) 1992 TERBITAN UNILAK PKU

DIKUTIP OLEH : MAMAK JOJO AI TU JUMPO TETITIK DI TONGAH JALAN BESEAK SEAK HURUFNYO TEPAKSO DI KEKUMPUL BALEK, JADI LAH CAM IKO.... BANYAK LEH NYO HURUF BOLUM TESUSUN SONAK ATI AKU KU JUAL TOMPEK ARBA DAPEK SEKILO TIGO UN JADILAH UNTUK MEMOLI BOEH

SENI SASTRA DI ROKAN HILIR

berikut ini ada beberapa penggolongan sastra yang ada di Rokan Hilir Mamak nak share pado kekawan semuo, tak nak menunjuk mogah doh cumo nak bebagi bak sesamo tahu awak.

SENI SASTRA YANG BERKEMBANG DI ROKAN HILIR SEJAK JAMAN NENEK MOYANG KITO DULU IKOLAH JENIS JENISNYO

1. SYAIR, aso ku tau tentuan nyo
2. KOBA, iko becito sambil menyannyi nyanyi
3. Kayat, ko cito macam cito cito tauladan
4. Legenda, Cito yang dulu dai cito yang botul botul tejadi
5. Nyanyian ( Nandung) iko macam bepuisi
6. Pantun, ko manyak yang tau nyo
7. Mantra, Jampi jampi lah macam sim salabim atau abrakadabra tapi yang didaerah kito ko biasonyo untuk beubek menuun jin (badeo)
8. Ungkapan tradisional ( Macam peribahasalah ) ex: Tah buayo tah katak tah iyo tah indak
9. Cerita Rakyat, ko kalau tak tau padek lah bingongnyo
10.Badondong( Badindung) menyanyi sediii
11. Nazam, ko masih kuang informasi tapi yang joleh iko ado dulu dibawak dai pendatang malaysia
12. Bualan, usah ditanyo leh ( bekombou)
13. Petatah petitih, (petuah uyang tuo)
14. Bidal ( ungkapan tradisional) ex: susun atok menunggu tukang datang
15. Fabel

PROSESI NIKAH UYANG BAGAN

Sikit nak boi Informasi untuk nakan mamak yang tekotik kotik atinyo nak menikah iko dah dokek ai ayo

Proses nikah kawin melayu Rokan Hilir

1. Merisik
2. Meminang
3. Mengantar Tanda
4. Antar Belanja
5. Menggantung Tabir Gerai Pelaminan
6. Malam berinai curi
7. Mengucap
8. Tepung Tawar
9. Berinai
10. Berandam
11. Berkhatam
12. Upacara Langsung
13. Membuka pintu
14. Bersanding
15. Makan bersuap
16. Makan hadap hadapan
17. Upacara Mandi Damai
18. Upacara Mangantuk/ mengasah gigi
19. Upacara Menyombah
20. Acara Pengantin lah tesoah apo nak atinyo ( CAIYA CAIYA Bak Kato Wak Iman TR)

Sumber Buku Senarai Prosesi " KARAS DATANG MERAK MENANTI ' Terbitan DISBUDPARPORA ROHIL TH 2007

DIKUTIP OLEH : MAMAK JOJO MULAI PULO DAH MENONTU NO

PANTUN EMPANG PINTU

UNTUK KENAKAN YANG NAK NIKAH PAKAI PANTUN .... DAI PADO SUSAH SUSAH PAKAI YANG ADO KO
Pantun Setibanya dimuka pintu rumah pengantin perempuan

Pihak Laki-Laki      :    ” Assalamualaikum, wahai Tuan Rumah bolehkah kami masuk ”.

Pihak Perempuan    :    ” Waalaikumsalam Wr. Wb, wahai orang yang berada ditanah.
Masuk tu boleh saja, tetapi sebelumnya kami mau tahu apa maksud dan tujuan
Kalaulah datangnya baik tentu kami sambut baik kalau datangnya membawa petaka elok tuan balik segera.
Pihak laki-laki    :    Cik Puan ini kura-kura dalam perahu, pura-pura tidak tau.
                Sudah gaharu cendana pula
                Sudah tahu bertanya pula

        Buah pauh selasih sayang
        Angin menyapa  ditengah sunyi
        Dari jauh kami datang
        Ingin berjumpa idaman hati

                Anak gagak tepi perigi
                Jatuh berlutut berdarah kaki
                Kalaulah tidak karena hati
                Rasa tak patut kami kemari

Pihak Perempuan    :    Oooh........begitu,
        Nampaknya besar sungguh hajat dibawa
        Tapi, apakah kami boleh percaya dengan kata-kata tuan
        Maklum ........ sebelum terkena elok waspada
            Tikar pandan tikar anyaman
            Tikar ada sejak berjaman
            Kalaulah benar ucapan tuan
            Apa taruhan sebagai jaminan

Pihak laki-laki    :     jika begitu yang Puan tanya
        Kedatangan kami nampaknya masih diragukan
        Begini sajalah.

            Perahu berlayar ke Tanjung Tuan
            Angin bertiup kearah Selatan
            Apa taruhan yang Puan inginkan
            Cobalah sebut jangan lah segan

Pihak Perempaun    :   
        Pasang lilin dalam perahu
        Perahu sakat melanda pantai
        Sengaja dihalang pengantin baru
        Karena syarat adatnya belum selesai

Pihak laki-laki    :    
        indung-indung si anak kandung
        Hujan reda cuaca pun terang
        Kami datang semuanya bingung
        Mengapa dipintu kami dihalang
            Kagum melihat kain terhalang
            Beginikah adat resam melayu
            Hajat baik kami yang datang
            Mengapa pula diempang pintu

Pihak Perempuan    :   
        empang pintu resam melayu
        Kain panjang dipegang erat
        Begitulah adat jaman dahulu
        Pintu diempang menurut adat

            Ambil sapu dibalik dinding
            Jangan tunduk jangan menyuruk
            Tapi kita sudah berunding
            Adakah dibawa penawar sejuk

Pihak Laki-laki    :    
        orang melayu masak ketupat
        Berisi pulut bercampur santan
        Tapi kan kita sudah sepakat
        Kami nak masuk mengapa ditahan  

            Jika tuan ketanjung balai
            Kami dendang senandung Asahan
            Syarat dan rukun sudahpun selesai
            Pengantin nak masuk masih ditahan

( utusan laki-laki sedikit mengomel )

        Ketasik sudah........ke Penang sudah........ ke kedah pun sudah
        Hanya kemersing yang belum
        Merisik sudah – meminang sudah – menikah pun sudah
        Hanya bersanding saja yang belum
        Jadi mau apa juga lagi.
Pihak perempun    :   
            Bersabarlah dulu tuan
            Impal larangan tegak berdiri
            Lengkap pula dengan senjata
            Jika nak masuk sediakan kunci
            Barulah pintu dapat dibuka

Pihak laki-laki    :   
        Menurut adat dan suku sakat
        Datuk Nenek pernah berpesan
        Kalaulah pintu dijaga ketat
        Syarat pembuka tolong tunjukkan

Pihak perempuan    :    
        Negeri Malaka porak poranda
        Sejak Hang jebat jadi durhaka
        Kalaulah pintu hendak dibuka
        Pakai kunci emas, bukan suasa

Pihak Laki-laki    :   
        Pisang emas masak setandan
        Mari letakkan diatas meja
        Ini kunci emas kami berikan
        Bukalah pintu dengan segera.

Pihak Perempuan    :   
         Tunggu dulu tuan, kami hendak melihat
        Apakah asli atau tiruan
        Karena syarat telah terpenuhi
        Dipersilahkan Raja sehari
        Menjumpai permaisuri